Tuesday, November 10, 2015

POTENSIAL BLIND SPOT DALAM PERENCANAAN STRATEGIS PERUSAHAAN (Strategic Planning)

Dua hal yang sering kita temukan terkait memaknai kata blind spot adalah:
·         Blind spot vision disebut skotoma, yaitu merupakan area pada retina tanpa reseptor untuk dapat merespon cahaya. Blind spot dalam hal ini adalah sebuah daerah kecil tanpa kemampuan penglihatan.
·         Blind spot  vehicle yaitu daerah disekitar kendaraan (mobil) yang tidak terlihat atau tidak dapat diamati secara langsung oleh pengemudi, sementara hal itu penting atau diperlukan untuk mengontrol posisi dan laju kendaraan.
Bagaimana blind spot  terkait perencanaan?
1.      Memiliki arti yang sama yaitu keterbatasan penglihatan, maka blind spot perencanaan adalah keterbatasan yang dimiliki perusahaan untuk mampu melihat  kondisi diluar perusahaan yang memiliki pengaruh penting (menjadi masukan) yang harus diperhatikan dalam merencanakan
2.      Analogi yang sama dengan pengendara, maka bagi pengendara semakin luas penglihatan semakin baik karena sangat penting untuk menjamin keamanan mengendara. Demikian halnya dalam perencanaan, maka semakin lengkap dan luas informasi eksternal yang diperoleh perusahaan akan semakin baik hasil perencanaannya.
3.      Sama halnya dengan kendaraan yang menggunakan kaca spion untuk mengatasi keterbatasan penglihatan (kemampuan untuk melihat kondisi sisi samping belakang pengendara), maka perusahaan butuh “alat” atau “cara” agar mampu mengatasi ketidaktahuan informasi yang diperlukan untuk perencanaan.
Contoh ketidaktahuan atau keterbatasan penglihatan perusahaan adalah :
·         Perubahan life style pelanggan, perubahan cara pelanggan dalam memutuskan pembelian?
·         Perubahan teknologi yang cepat?
·         Regulasi yang tidak jelas?
·         Iklim/cuaca yang tidak menentu?, dll
Untuk mengatasinya, maka perusahaan membutuhkan “alat” atau “cara”,  contohnya adalah :
·         Melakukan segemntasi yang lebih “dalam” (micro segment) dan melakukan survey untuk mengetahui keinginan dan harapan pelanggannya yang lebih spesifik
·         Mengikuti pelatihan, seminar, pameran atau mendatangkan pakar untuk memberikan update teknologi
·         Mengikuti jurnal, berita, terlibat dalam forum, pelatihan, seminar atau mendatangkan pembicara (regulator) untuk memberikan informasi terkait regulasi dan rencana perubahannya
·         Memantau ramalan cuaca secara kontinyu berikut analisa pakar yang menjelaskan untuk dapat mengantisipasi perubahan iklim/cuaca.
·         Dll
Menarik apa yang ditulis oleh Amber Singleton Riviere, DEC. 16, 2010 (www.gigaom.com),
bahwa 3 area blindspot yang  dimiliki oleh sebagaian besar perusahaan (kecil – sedang), yaitu :
a.      Mudah menyerah atau gampang untuk angkat tangan
b.      Tidak konsisten dan tidak tekun mempromosikan bisnisnya
c.       Merasa semua dapat dikerjakan sendiri

(kinerjaunggul.com)

No comments:

Post a Comment